Apa yang Dibutuhkan oleh Penerjemah Pemula?

Beberapa waktu yang lalu aku ikut diskusi tentang penerjemahan. Menjelang akhir sesi diskusi, muncul satu pertanyaan: Apa yang dibutuhkan oleh penerjemah pemula agar bisa menjadi penerjemah yang bagus? Ini sebagian jawabannya: aneka kamus, koneksi internet yang baik, komunitas. Ada satu hal lagi yang menurutku penting, tetapi rasanya ini malah yang sulit didapat, yaitu mentorship.

Dari sedikit pengetahuanku tentang dunia penerjemahan, menurutku tidak banyak lembaga atau institusi yang mengajarkan bagaimana cara menerjemahkan teks. Kebanyakan penerjemah adalah belajar secara mandiri. Sebenarnya belajar secara mandiri ini baik, tetapi bagaimana kita bisa menghasilkan terjemahan yang bagus dan “layak jual” kalau tidak ada yang mengarahkan? Kurasa memang ada yang bisa belajar mandiri, tetapi mungkin tidak banyak.

Mentorship ini bisa berjalan baik jika ada suatu sesi magang dan kelas pelatihan yang jelas. Lebih baik lagi kalau ada macam-macam kelas sehingga kita bisa “mencicipi” aneka teks.

Kuamati sekarang mulai ada satu-dua lembaga yang mengadakan kelas penerjemahan. Semoga ke depan makin banyak lembaga yang mengadakan kelas seperti itu. Syukur-syukur muridnya bisa diarahkan bisa bekerja di mana.

Leave a comment